Kenali Bermacam-macam Sistem Pembesar Penis

Wiki Article

Ada beragam macam produk pembesar penis yang beredar di pasaran, mulai dari suplemen yang dikonsumsi hingga alat vakum. Produk-produk ini diklaim efektif memperbesar ukuran penis. Nah, apakah klaim tersebut benar? Yuk, kenal jawabannya dalam artikel berikut.

Setiap pria biasanya memiliki ukuran penis yang berbeda-beda, karena diberi pengaruh faktor genetik dan jumlah hormon. Namun, rata-rata ukuran penis normal dikala tak ereksi adala sekitar 6.5–9 cm, walaupun dikala ereksi sekitar 13–15 cm.

Meski telah tergolong normal, tidak jarang pria masih mengkhawatirkan ukuran penisnya sehingga timbul keinginan untuk membesarkan penis, bagus dengan mengaplikasikan produk pembesar penis atau lewat prosedur medis.

Mengenal Produk Pembesar Penis
Ada sebagian jenis produk pembesar penis yang diklaim bisa meningkatkan ukuran penis, di antaranya:

Suplemen dan krim pembesar penis
Suplemen dan krim adalah produk pembesar penis yang banyak beredar di pasaran. Produk ini mengandung bermacam vitamin, mineral, dan hormon yang diklaim tepat sasaran untuk menambah ukuran penis.

Sedangkan demikian, belum ada bukti yang cukup mengenai efektivitas produk pembesar penis dalam bentuk suplemen dan krim. Selain itu, pembesar penis variasi ini juga diduga berisiko menyebabkan permasalahan kesehatan.

Alat pemanjang penis (penile extenders)
Penile extenders adalah alat yang disebut bisa memperpanjang penis dengan sistem diletakkan di bagian batang penis. Alat ini kemudian akan menarik batang penis sedikit demi sedikit sampai mencapai ukuran yang diinginkan.

Sebagian pengguna mengaku bahwa alat ini berhasil memperbesar penis mereka. Padahal demikian, alat ini tergolong berbahaya karena bisa menyebabkan kerusakan jaringan penis secara permanen. Oleh sebab itu, alat ini sebaiknya cuma diterapkan di bawah pengawasan dokter.

Vakum pembesar penis
Berbeda dengan penile extenders yang bekerja dengan sistem menarik batang penis, vakum pembesar penis dipakai untuk meningkatkan aliran darah ke dalam penis. Dengan demikian, penis malah akan nampak lebih besar untuk sementara waktu.

Sampai dikala ini, Check This Out belum ada data atau penelitian yang menyuarakan bahwa vakum pembesar penis bisa membesarkan penis secara permanen. Sebab hanya bersifat sementara, alat ini lebih kerap kali dipakai untuk penanganan awal impotensi atau disfungsi ereksi.

Perbuatan Medis untuk Memperbesar Penis
Kecuali produk pembesar penis, ada beberapa tindakan medis yang bisa dijalankan untuk menambah ukuran penis, merupakan:

Operasi memperbesar lingkar penis
Operasi memperbesar penis dilaksanakan untuk meningkatkan ukuran lingkaran atau diameter penis. Operasi ini dilakukan dengan cara menyuntikkan lemak yang diambil dari bagian tubuh lain ke dalam batang penis.

Padahal bisa membikin penis lebih besar, tindakan medis ini dapat menimbulkan efek samping pada penis, seperti rasa nyeri dan sembab, timbulnya jaringan parut, dan infeksi.

Operasi memperpanjang penis
Operasi memperpanjang penis dapat dijalankan dengan beberapa teknik. Tetapi, salah satu teknik yang paling acap kali dikerjakan merupakan dengan sistem memotong ligamen yang mengaitkan penis dan tulang genitalia. Selanjutnya, kulit pada pangkal penis dicangkok agar panjang penis bertambah.

Operasi memperpanjang penis rata-rata sanggup menambah panjang penis hingga 2 cm. Tetapi, operasi ini bisa menimbulkan efek samping berupa berkurangnya kemampuan penis untuk ereksi, sehingga hubungan seks menjadi terasa kurang nyaman

Sedot lemak
Beberapa pria dapat saja merasa bahwa ukuran penisnya kecil dikala mempunyai perut yang buncit. Sedangkan ini sebab timbunan lemak di dekat area alat vital akan membikin penis menjadi tak sepenuhnya tampak.

Prosedur sedot lemak yang dijalankan di zona perut bisa mengurangi timbunan lemak dan membikin penis menonjol lebih panjang hingga 2 cm. Padahal demikian, perbuatan ini juga bisa memunculkan efek samping, seperti permukaan kulit perut yang menjadi tak rata dan berubah warna.

Selain sebagian metode di atas, membesarkan penis juga bisa dikerjakan dengan jelqing, ialah teknik memijat dan menyokong penis ke arah bawah dengan ibu jari dan telunjuk secara berulang.

Walaupun terbilang aman, teknik jelqing bisa menyebabkan nyeri, iritasi, cedera, dan penyusunan jaringan parut apabila terlalu acap kali dilakukan. Teknik ini juga belum mempunyai cukup penelitian untuk membuktikan efektivitasnya.

Sebelum mencoba mengerjakan beraneka cara memperbesar penis, sebaiknya pertimbangkan terpenting dahulu manfaat dan risiko yang dapat ditimbulkan. Selain apabila Anda ingin menggunakan produk pembesar penis yang belum diketahui secara pasti tingkat keamanan dan efektivitasnya.

Kecuali itu, Anda bahkan bisa melaksanakan sebagian cara natural supaya penis kelihatan lebih besar, seperti menurunkan berat badan atau mencukur bulu alat kelamin. Kalau hanya lebih aman, metode ini juga tentu lebih gampang untuk dilaksanakan.

masih berkeinginan tahu lebih lanjut perihal produk pembesar penis atau metode membesarkan penis lainnya yang layak dengan keperluan Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.